MANUNG, Lidia Karolina (2022) ANALISIS PENGARUH FASILITAS KANTOR, PRIORITAS KERJA DAN DUKUNGAN PIMPINAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA UPTD SARANA PRASARANA OLAHRAGA DINAS KEPEMUDAAN DAN OLAHRAGA PROVINSI NTT. Undergraduate thesis, Artha Wacana Christian University.
![]() |
Text
01. COVER - DAFTAR LAMPIRAN.pdf Download (896kB) |
![]() |
Text
02. ABSTRAK.pdf Download (96kB) |
![]() |
Text
03. BAB I.pdf Download (253kB) |
![]() |
Text
04. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (229kB) |
![]() |
Text
05. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (199kB) |
![]() |
Text
06. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (586kB) |
![]() |
Text
07. BAB V.pdf Download (170kB) |
![]() |
Text
08. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (85kB) |
Abstract
Peningkatan pengetahuan, kerja, perubahan sikap, perilaku, koreksi terhadap kekurangan-kekurangan ketrampilan kerja dibutuhkan untuk meningkatkan kerja pegawai. Fasilitas kantor dan prioritas kerja akan memberikan kesempatan bagi pegawai mengembangkan keahlian dan kemampuan baru dalam bekerja agar apa yang diketahui dan dikuasai saat ini maupun untuk masa mendatang dapat membantu pegawai untuk mengerti apa yang sebenarnya dikerjakan dan mengapa harus dikerjakan. Sedangkan dengan supportive boss yang diberikan pimpinan pada pegawai, maka pegawai mampu megembangkan rasa kepemilikan terhadap kelompok. Pentingnya pengelolaan terhadap penelitian ini disebabkan karena faktor manusia sebagai pelaku utama dalam setiap kegiatan operasional suatu instansi. Semakin baik kemampuan SDM yang dimiliki maka akan semakin baik hasil yang dicapai, dan begitu juga sebaliknya tanpa didukung oleh sumber daya manusia yang berkualitas akan menghambat tercapainya tujuan instansi tersebut. Melalui perencanaan Sumber Daya Manusia yang matang, kerja pegawai dapat ditingkatkan. Hal ini dapat diwujudkan melalui adanya pemberian motivasi dari seorang pimpinan (supportive boss) fasilitas kantor dan prioritas kerja yang baik. Sehingga setiap pegawai dapat menghasilkan sesuatu yang berkaitan langsung dengan kepentingan organisasi. Fasilitas kantor yang digunakan setiap instansi bermacam-macam bentuk, jenis dan manfaatnya. Semakin besar aktivitas suatu perusaan maka semakin lengkap pula fasilitas dan sarana pendukung dalam proses kegiatan untuk mencapai tujuan tersebut. Fasilitas kantor itu mencakup atau meliputi saran dan prasarana kantor. Karakteristik fasilitas kantor yang mencakup sarana dan prasarana pendukung dalam proses aktivitas perubahan atau organisasi. Fasilitas kantor pada setiap instansi akan berbeda dalam bentuk dan jenisnya, tergantung pada jenis usaha dan besar kecilnya instansi tersebut. Berdasarkan pengertian tersebut, maka sarana kantor berkaitan dengan mesin dan peralatan, perlengkapan kantor, peralatann kantor, dan peralatan investaris lainnya. Prioritas kerja merupakan salah satu cara yang sangat ampuh untuk meraih kesuksesan dalam berakarir. Sebagai manusia skala prioritas utama anda dalam kehidupan tentunya adalah karir yang sukses karena tentunya pegawai bekerja untuk mendapatkan banyak uang. Di dunia kerja prioritas dari seorang pegawai adalah memberikan hasil pekerjaan yang maksimal karena mereka adalah ujung tombak dari instansinya. Dukungan pimpinan dalam lingkungan kerja sangat penting terhadap perilaku bawahan. Ketika perhatian yang lebih besar ditunjukan oleh pimpinan bagi pegawai, maka pegawai mampu mengembangkan rasa kepemilikan terhadap kelompok. Bagaimana pegawai didukung dalam pekerjaannya juga merupakan kunci untuk mengurangi turnover dalam suatu instansi. Salah satu yang berperan penting dalam terciptanya kerja yang baik dari pegawai adalah dukungan atasan. Kinerja pegawai merupakan suatu hasil yang dicapai oleh pegawai tersebut dalam pekerjaan menurut kriteria tertentu yang berlaku untuk suatu pekerjaan tertentu. Menurut Robbins (2003) bahaw kinerja pegawai adalah sebagai fungsi dari interaksi antara kemampuan dan motivasi. Dalam studi manajemen kinerja pekerja atau pegawai ada hal yang memerlukan pertimbangan yang penting sebab kinerja individual seorang pegawai dalam organisasi merupakan bagian dari kinerja organisasi, dan dapat menentukan kinerja dari organisasi tersebut. Berdasarkan penjelasan diatas tersebut maka dalam penelitian ini peneliti akan membahas fasilitas kantor, prioritas kerja dan dukungan pimpinan terhadap kinerja pegawai pada UPTD Sarana Prasarana Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga Provinsi NTT. Dalam penelitian ini metode yang digunakan peneliti adalah metode kuantitatif. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah pegawai pada UPTD Sarana Prasarana Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga Provinsi NTT berjumlah 42 orang dan sampel pada penelitian ini diprioritaskan pegawai berjumlah 42 orang dan dilakukan pennetuan sampel menggunakan rumus slovin maka sampel pada penilitian ini berjumlah 30 orang. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner pada responden. Teknik analisis data yang peneliti gunakan pada penelitian ini untuk mengetahui pengaruh fasilitas kantor, prioritas kerja dan dukungan pimpinan terhadap kinerja pegawai, peneliti menggunakan Uji Analisis Regresi Linear Berganda, Uji Parsial (Uji T), dan Uji Stimultan dan Uji Koofisien Determinasi (R2). Dari hasil penelitian yang dilakukan, peneliti dapat menyimpulkan bahwa secara parsial fasilitas kantor berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerjapegawai pada UPTD Sarana Prasarana Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga Provinsi NTT. Prioritas kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai pada UPTD Sarana Prasarana Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga Provinsi NTT dan Dukungan pimpinan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai pada UPTD Sarana Prasarana Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga Provinsi NTT. Sedangkan secara stimultan fasilitas kantor, prioritas kerja dan dukungan pimpinan berpengaruh positif dan signifikan secara Bersama-sama terhadap kinerja pegawai UPTD Sarana Prasarana Olahraga Dinas Kepemudaan Dan Olahraga Provinsi NTT. Hal ini dibuktikan dengan perolehan hasil pengujian yang didapati dari hasil analisis regresi linear berganda dengan konstanta a sebesar 26,959 sedangkan regresi b1 = 0,177, b2 = 0,131 dan b3 = 0,279. Dengan demikian persaan regresi linear berganda yang memperlihatkan pengaruh fasilitas kantor (X1), prioritas kerja (X2) dan Dukungan pimpinan (X3) terhadap kinerja pegawai adalah sebagai berikut : Y =26,959+ 0,177 X1 + 0,133 X2 + 0,279 X3 + e. Selain itu hasil Uji Hipotesis pertama yaitu ada pengaruh variabel fasilitas kantor (X1) terhadap variabel kinerja pegawai (Y). Diketahui bahwa untuk variabel fasilitas kantor (X1) di temukan t hitung = -1,110 lebih kecil dari t tabel = 2,05183 dan tingkat signifikan = 0,227. Oleh karena itu nilai Sig.< 0,05 maka Ho (b1=0) ditolak Ha (b1>0) diterimah yaitu variabel fasilitas kantpr (X1) memiliki pengaruh negatif dan signifikan secara Parsial terhadap variabel kinerja pegawai (Y). Berikut hasil Uji hipotesis kedua yaitu ada pengaruh prioritas kerja (X2) terhadap kinerja pegawai (Y). diketahui bahwa variabel prioritas kerja (X2) ditemukan t hitung = 0,674 lebih kecil dari t tabel = 2,05183 dan tingkat Sig = 0,506. Oleh karena itu nilai Sig<0,05 maka Ho (b1=0) ditolak dan Ha (b1>0) diterimah yaitu prioritas kerja memiliki pengaruh positif dan signifikan secara Parsial terhadap kinerja pegawai (Y). Berikut hasil Uji hipotesis ketiga yaitu ada pengaruh dukungan pimpinan (X3) terhadap kinerja pegawai (Y) diketahui bhawa variabel dukungan pimpinan (X3) ditemukan t hitung = 1,421 lebih kecil dari t tabel = 2,05183 dan tingkat Sig = 0,167. Oleh karena itu nilai Sig<0,05 maka Ho (b1= 0) ditolak Ha (b1>0) diterima yaitu variabel dukungan pimpinan (X3) memiliki pengaruh positif dan signifikan secara Parsial terhadap kinerja pegawai (Y). untuk hasil Uji F didapati F hitung =1,675 lebih kecil dari F tabel = 3,35 dan tingkat Sig = 0,197 oleh karena itu nilai Sig<0,05 maka Ho (b1=0) maka Ho ditolak dan Ha (b1>0) diterimah artinya variabel fasilitas kantor (X1) dan variabel Prioritas kerja (X2) dan Dukungan pimpinan (X3) memiliki pengaruh positif dan signifikan secara stimultan terhadap kinerja pegawai (Y). Dan terakhir berdasarkan perolehan hasil uji koofisien determinasi (R2) adalah = 0,162 atau 16,2%. Hal ini berarti besarnya pengaruh fasilitas kantor, prioritas kerja dan dukungan pimpinan terhadap kinerja pegawai adalah = 16,2%. Sedangkan pengaruh sebesar sebesar 83,8% disebabkan oleh factor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Fasilitas Kantor, Prioritas Kerja, Dukungan Pimpinan, Kinerja Pegawai. |
Subjects: | Economic > Economy Management |
Divisions: | Fakultas Ekonomi > Ekonomi Manajemen |
Depositing User: | Mr Admin UKAW |
Date Deposited: | 11 Jul 2023 03:12 |
Last Modified: | 11 Jul 2023 03:12 |
URI: | http://repo-ukaw.superspace.id/id/eprint/2718 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |