SADUK, Angrydion P. C. (2022) PERANAN GEREJA DALAM PENANGGULANGAN DBD: STUDI TEOLOGI SOSIAL TERHADAP PERAN GEREJA DALAM PENANGGULANGAN WABAH PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE DAN IMPLIKASINYA PADA JEMAAT PNIEL OEBOBO KLASIS KOTA KUPANG. Undergraduate thesis, Artha Wacana Christian University.
|
Text
001 COVER.pdf Download (299kB) | Preview |
|
|
Text
002 LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (259kB) | Preview |
|
|
Text
007 PENDAHULUAN.pdf Download (377kB) | Preview |
|
![]() |
Text
008 BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (561kB) |
|
![]() |
Text
009 BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (522kB) |
|
![]() |
Text
010 BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (555kB) |
|
|
Text
011 PENUTUP.pdf Download (198kB) | Preview |
|
|
Text
012 DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (438kB) | Preview |
Abstract
Skripsi ini berfokus pada masalah wabah demam berdarah dengue (DBD) yang terjadi di Jemaat GMIT Pniel Oebobo. Jemaat ini merupakan salah satu jemaat yang berada di wilayah Kecamatan Oebobo yang menjadi penyumbang tertinggi kasus DBD di Kota Kupang. Masalah sosial ini semestinya menjadi tanggung jawab sosial gereja untuk bersama pemerintah dan seluruh warga menanggulangi wabah DBD ini. Tanggung jawab gereja ini berdasarkan pada sikap Allah yang sudah terlebih dahulu dilakukan dan pribadi Yesus yang sudah terlebih dahulu memperhatikan orang-orang terlantar, memberi makan mereka yang lapar, melepaskan mereka dari penindasan, bahkan menyembuhkan orang-orang dari sakit-penyakit yang diderita. Kajian Teologi Sosial yang penulis pakai untuk menganalisa masalah ini adalah teori dari J. B. Banawiratma. Menurut J. B. Banawiratma, aspek teologi sosial yaitu aspek sosial, aspek historis, aspek kultural dan aspek personal merupakan kajian Teologi Sosial yang dapat membantu Gereja menjalankan peran dalam menanggulangi masalah sosial di Jemaat dan memberi implikasi khususnya bagi Jemaat GMIT Pniel Oebobo. Metode yang dipakai dalam penulisan karya ilmiah ini terbagi atas dua yaitu metode penelitian baik penelitian pustaka maupun penelitian lapangan yang berlokasi di jemaat GMIT Pniel Oebobo. Populasi dalam penelitian ini ialah warga jemaat dengan jumlah sampel 15 orang. Sedangkan untuk metode penulisan memakai metode deskripsi, analisis dan refleksi teologis. Artinya metode yang dipakai ini akan mendeskripsikan keadaan yang terjadi, kemudian menganalisis memakai teori yang ada dan diakhiri dengan refleksi teologi bagi jemaat. Berdasarkan hasil penelitian dan análisis data, penulis menemukan bahwa kurangnya kesadaran dari anggota jemaat terhadap pencegahan penyakit DBD mempengaruhi penyebaran penyakit ini. Demikian pula gereja belum sepenuhnya memberi perhatian yang serius terhadap penanggulangan DBD. Gereja seharusnya lebih peka terhadap persoalan yang terjadi di dalam jemaatnya. Gereja juga mestinya mengambil komitmen untuk terlibat dalam penyelesaian masalah DBD di jemaat sesuai dengan tanggung jawabnya untuk menghadirkan damai sejahtera dalam kehidupan jemaat. Hal ini menunjukkan peran sosial gereja terhadap anggota jemaatnya dalam mengupayakan kesejahteraan umat Allah, serta menjadi kabar baik (injil) bagi semua orang yang masih hidup dan yang masih berjuang dalam dunia ini.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Masyarakat, penyakit DBD, Teologi Sosial, Gereja |
Subjects: | Theology > Christian Theology |
Divisions: | Fakultas Teologi > Teologi Agama Kristen |
Depositing User: | Mr Admin UKAW |
Date Deposited: | 26 Jul 2022 01:11 |
Last Modified: | 26 Jul 2022 01:11 |
URI: | http://repo-ukaw.superspace.id/id/eprint/913 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |