LAE, Wendelina Kolo (2022) ANALISIS PROFIL PELAKU EKONOMI PADA JARINGAN GRABFOOD KOTA KUPANG. Undergraduate thesis, Artha Wacana Christian University.
|
Text
10 COVER WENDELINA.pdf Download (266kB) | Preview |
|
|
Text
12 BAB I WENDELINA.pdf Download (155kB) | Preview |
|
![]() |
Text
13 BAB II WENDELINA.pdf Restricted to Registered users only Download (197kB) |
|
![]() |
Text
14 BAB III WENDELINA.pdf Restricted to Registered users only Download (102kB) |
|
![]() |
Text
15 BAB IV WENDELINA.pdf Restricted to Registered users only Download (187kB) |
|
|
Text
16 BAB V WENDELINA.pdf Download (92kB) | Preview |
|
|
Text
17 DAFTAR PUSTAKA WENDELINA.pdf Download (71kB) | Preview |
Abstract
Makanan sebagai salah satu kebutuhan primer manusia, yang menjadi sasaran para pelaku bisnis dan terus mengalami perkembangan yang pesat dari waktu ke waktu hari demi hari sehingga membuat pelaku bisnis yang bergerak di bidang kuliner selalu bersaing dengan ketat begitupun dalam segi kuliner itu sendiri, para pelaku bisnis tidak akan kalah dalam menciptakan rasa disetiap menu-menu yang mereka tampilkan, sehingga membuat para penikmat wiskul (wisata kuliner) selalu tertarik dengan rasa penasaran inginmencoba segala macam menu yang disajikan. Dan dengan itu pula para pelaku bisnis selalu mengikuti perkembangan setiap saat, serta melakukan pembaharuan, dan melakukan inovasi baru sebagai upaya peningkatan daya tarik bagi para pembeli.Inovasi yang dilakukan berupa beberapa varian rasa seperti snack. Selanjutnya varian menu buat kuliner itu sendiri seperti: Rumah Makan, PKL dan UMKM. Dan itu semua tidak luput dari sistim penjualan yang bersifat ONLINE dengan menggunakan seperti: FB, INSTAGRAM, TWITER, serta media sosial yang lainnya yang mampu menjangkau semua wilayah geografis Indonesia yang tentunya memiliki akses INTERNET. Hal ini dilihat dari Fitur layanan yang tersedia pada aplikasi Grab didalamnya tersedia layanan Grab-Food, yaitu layanan pesan antar (delivery) yang diberikan perusahaan Grab untuk membelikan dan mengantarkan pesanan makanan kepada penggunanya, layanan Grab-Food melibatkan tiga pihak, yaitu pengguna, pihak driver dan restoran. Mekanisme di dalam layanan pada aplikasi Grab pengguna membuka fitur Grab-Food sehingga keluar daftar rumah makan dan restoran serta harga makanan yang kemudian pengguna dapat memilih menu makanan yang ingin dipesan, setelah itu pihak driver membeli dan mengantar makanan kepada pengguna, kemudian pengguna membayar harga makanan bisa secara tunai maupun non-tunai. Jika semua sudah selesai dengan yang dipesan, grab akan mencarikan pengemudi yang berada di sekitar tempat pesanan tersebut. Kegunaan grabfood membantu dan memudahkan pelanggan dalam melakukan pembelian makanan dan minuman dan memudahkan pelanggan tidak perlu ketempat makan untuk membeli makanan dan minuman tentunya tidak menyita banyak waktu pelanggan untuk mendapatkan pesanan yang diinginkan. Masalah ini penting karena: a. Karena sudah mampu memanfaatkan kemajuan teknologi informasi untuk mendukung usaha/bisnis mereka. b. Dijaman sekarang ini, pemasaran produk dengan menggunakan sistem Online seperti Grabfood akan semakin berkembang, karena kemampuannya untuk menjangkau konsumen lebih besar dibanding pemasaran yang bersifat konvensional (biasa) menjual pada tempat tertentu. c. Dengan mengetahui profil Pelaku Ekonomi maka dapat membantu pemerintah meyiapkan pembinaan yang tepat untuk mendorong pelaku ekonomi terlibat dalam sistem penjualan ONLINE khususnya dan ekonomi digital umumnya. Dari penjelasan diatas tersebut maka dalam penelitian ini peneliti akan meneliti para pelaku ekonomi yang memasarkan produknya di aplikasi grabfood. Perlu diketahui bahwa Pelaku ekonomi merupakan pihak-pihak yang melakukan kegiatan ekonomi. Secara garis besar, pelaku-pelaku kegiatan ekonomi ini pelaku kegiatan ekonomi tersebut antara lain rumah tangga keluarga, perusahaan, koperasi, masyarakat, dan Negara. Setiap pelaku ekonomi tersebut mempunyai peran yang berbeda, kegiatan ekonomi dan aktivitas yang berbeda-beda. Perlu diketahui bahwa Pelaku ekonomi dapat didefenisikan sebagai individu atau kelompok yang terlibat dalam proses kegiatan ekonomi, baik itu produksi, distribusi, atau konsumsi. Sehingga berdasarkan penjelasan tersebut maka perlu diketahui banyaknya pelaku ekonomi yang terdaftar di grabfood kota kupang yang berpartisipasi dalam jaringan Grab Food Kota Kupang yaitu berjumlah sebanyak 300 orang penjual yang terdaftar di Grab Food Kota Kupang namun yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah 23 pelaku ekonomi. Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan oleh penelitian maka dapat disimpulkan sebagai berikut mengenai karateristik responden mengenai jenis kelamin pada pelaku ekonomi jaringan grabfood kota Kupang yang paling banyak yaitu jenis kelamin perempuan dengan jumlah 13 orang dengan persentase sebesar 56.5%. sedangkan jenis kelamin laki-laki sebanyak 10 orang dengan nilai persentase sebesar 43.5%. Selanjutnya mengenai Karakteristik responden mengenai Umur pada pelaku ekonomi jaringan grabfood Kota Kupang yang paling bnyak yaitu pada umur lebih dari 46 Tahun didapati jumlah responden sebanyak 7 orang dengan presentase 30.4%. sedangkan yang paling sedikit yaitu pada umur 32 – 38 Tahun dan umur39-45 Tahun didapati jumlah responden sebanyak 3 orang dengan presentase 13%. Selanjutnya mengenai karakteristik responden berdasarkan pendidikan formal pada pelaku ekonomi jaringan grabfood kota Kupang yang paling banyak tingkat pendidikan yaitu SLTA sederajat berjumlah 15 orang dengan presentase sebesar 65.2%, sedangkan yang paling sedikit yaitu SLTP berjumlah 2 orang dengan presentase sebesar 8.7%. Selanjutnya mengenai karateristik responden mengenai Jenis Usaha pada pelaku ekonomi jaringan grabfood kota Kupang yang paling banyak pelaku ekonomi yaitu jenis usaha kuliner sebanyak 19 pelaku usaha dengan nilai persentase sebesar 82.6%. Sedangkan jenis usaha rumah makan berjumlah 4 pelaku usaha dengan persentase sebesar 17.4%. Selanjutnya mengenai karateristik responden mengenai jumlah tenaga kerja pada pelaku ekonomi jaringan grabfood kota yang paling banyak yaitu jumlah tenaga kerja sebanyak 1 Orang-5 Orang terdapat 17 pelaku ekonomi dengan presentase sebesar 74%. sedangkan yang paling sedikit yaitu jumlah tenaga kerja sebanyak 6 Orang-10 Orang dan 11 Orang-15 Orang yang masing-masingnya terdapat 3 pelaku ekonomi dengan presentase sebesar 13%. Selanjutnya mengenai karateristik responden berdasarkan Skala Usaha pada pelaku ekonomi jaringan grabfood kota Kupang yang paling bnyak skala usaha yaitu pada skala usaha kecil sebanyak 19 pelaku usaha dengan nilai persentase sebesar 82.6%. Sedangkan skala usaha menengah berjumlah 4 pelaku usaha dengan persentase sebesar 17.4%. Selanjutnya mengenai karateristik responden berdasarkan Lama Kerja Sama pada pelaku ekonomi jaringan grabfood kota Kupang yang paling banyak lama kerja sama yaitu 1 Tahun 1 Bulan - 2 Tahun sebanyak 12 pelaku ekonomi atau dalam presentase sebesar 52.3%. Sedangkan yang paling sedikit lama kerja sama yaitu 3 Tahun 1 Bulan – 3 Tahun Lama kerja sama yaitu sebanyak 3 pelaku ekonomi atau dalam presentase sebesar 13%. Selanjutnya mengenai karateristik responden berdasarkan Modal Usaha pada pelaku ekonomi jaringan Grabfood Kota Kupang yang paling banyak yaitu modal usaha Rp.1.000.000-Rp10.000.000 yaitu sebanyak 14 pelaku usaha dengan persentase sebesar 60,9%. Sedangkan yang paling sedikit yaitu modal usaha dari Rp.21.000.000-Rp30.000.000 yaitu sebanyak 1 pelaku usaha dengan persentase sebesar 4,3%. Selanjutnya mengenai karateristik responden berdasarkan Pendapatan Usaha pada pelaku ekonomi jaringan grabfood kota Kupang yang paling banyak yaitu pelaku ekonomi yang memiliki pendapatan usaha sebesar Rp.16.000.000-Rp.30.000.000 berjumlah 10 pelaku usaha dengan persentase sebesar 43,5%. Sedangkan yang paling sedikit yaitu pelaku ekonomi yang memiliki pendapatan usaha sebesar Rp.46.000.000-Rp.60.000.000 berjumlah 2 pelaku usaha dengan persentase sebesar 8,7%. Selanjutnya mengenai karateristik responden berdasarkan jumlah produksi pada pelaku ekonomi jaringan grabfood kota Kupang Untuk Jumlah produksi pelaku usaha yang paling tinggi yaitu ada pada 30/hari – 45/hari yaitu sebanyak 14 pelaku usaha atau dalam persentase sebesar 60,9%. Sedangakan jumlah produksi pelaku usaha yang paling sedikit yaitu ada pada 105/hari - 120/hari yaitu sebanyak 1 pelaku usaha atau dalam persentase sebesar 4.3%.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Profil Pelaku Ekonomi |
Subjects: | Economic > Economy Management |
Divisions: | Fakultas Ekonomi > Ekonomi Manajemen |
Depositing User: | Mr Admin UKAW |
Date Deposited: | 12 Jul 2022 04:07 |
Last Modified: | 29 Jul 2022 03:38 |
URI: | http://repo-ukaw.superspace.id/id/eprint/404 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |