MABOY, Lucky Aleandro (2023) IDENTIFIKASI JENIS-JENIS TUMBUHAN PENGHASIL PEWARNA ALAMI DALAM PEMBUATAN TENUN IKAT DI DESA BELLE KECAMATAN KI`E KABUPATEN TIMOR TENGAH SELATAN. Undergraduate thesis, Artha Wacana Christian University.
![]() |
Text
01 HALAMAN DEPAN.pdf Download (524kB) |
![]() |
Text
02 ABSTRAK.pdf Download (117kB) |
![]() |
Text
03 BAB I.pdf Download (222kB) |
![]() |
Text
04 BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (147kB) |
![]() |
Text
05 BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (171kB) |
![]() |
Text
06 BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (930kB) |
![]() |
Text
07 BAB V.pdf Download (86kB) |
![]() |
Text
08 DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (136kB) |
Abstract
Tenun ikat merupakan salah satu seni budaya kain tradisional Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), yang tumbuh dan berkembang secara turun-temurun dalam masyarakat.Kebiasaan menenun bagi masyarakat Desa Bellekabupaten TTS, sudah berlangsung secara turun-temurun, sehingga mereka pun tidak mengetahui kapan dimulainya budaya menenun. Pemakaian zat warna yang berasal dari tanaman telah banyak dilakukan oleh para pengrajin tenun ikat Desa Belle, namun yang paling banyak digunakan adalah yang berasal dari daun tanaman yang diperoleh dari hutan.Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui jenis-jenis tumbuhan apa saja yang digunakan sebagai pewarna alami dalam pembuatan tenun ikat di Desa Belle Kecamatan Ki`E Kabupaten Timor Tengah Selatan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, Teknik observasi langsung di lapangan dan wawancara dengan 5 orang pengrajin tenun ikat, yang mengacu pada daftar pertanyaan yang disiapkan oleh peneliti kepada pengrajin tenun ikat (Walujo,2004). Hasil penelitian menunjukan bahwa 10 jenis tumbuhan yang ada dimanfaatkan sebagai pewarna alami baik sebagai penghasil warna maupun sebagai tumbuhan pendamping dalam proses pewarnaan kain tenun ikat. Jenis-jenis tumbuhan yang dimanfaatkan sebagai penghasil warna pada kain tenun ikat oleh masyarakat di desa Belle adalah Tarum (Indigofera tinctoria L) menghasilkan warna hitam , Mengkudu (Morinda citrifolia L) menghasilkan warna merah, Kacang Arbila (Phaseolus lunatus L) menghasilkan warna hijau, buah tinta (hylantus reticulatus Poir) menghasilkan warna biru, kunyit (Curcuma domestica L) menghasilkan warna kuning, mahoni (Swietenia macrophylla King) menghasilkan cokelat, jati (T. grandis Linn. F) menghasilkan warna ungu, mangga (M. Indica L) menghasilkan warna hitam, nangka(Artocarpusintegra L) menghasilkan warna kuning dan kemiri (Aleuritas moluccana) menghasilkan warna kuning. Oleh karena itu para pengrajin di Desa Belle menggunakan akar, batang, daun, kulit kayu, dan buah dari tanaman diatas untuk menghasilkan warna pada tenun ikat.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Identifikasi Jenis-jenis Tumbuhan pewarna alami |
Subjects: | L Education > Biology |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Biologi |
Depositing User: | Mr Admin UKAW |
Date Deposited: | 10 Jul 2023 03:05 |
Last Modified: | 10 Jul 2023 03:05 |
URI: | http://repo-ukaw.superspace.id/id/eprint/2380 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |