DAMPAK PSIKOLOGIS REMAJA KORBAN PELECEHAN SEKSUAL DI KELURAHAN OESAPA RT/RW : 27/10 TAHUN 2022

DILLA, Angra S. (2022) DAMPAK PSIKOLOGIS REMAJA KORBAN PELECEHAN SEKSUAL DI KELURAHAN OESAPA RT/RW : 27/10 TAHUN 2022. Undergraduate thesis, Artha Wacana Christian University.

[img] Text
01. COVER.pdf

Download (570kB)
[img] Text
02. ABSTRAK.pdf

Download (83kB)
[img] Text
03. BAB 1.pdf

Download (108kB)
[img] Text
04. BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (189kB)
[img] Text
05. BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (64kB)
[img] Text
06. BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (254kB)
[img] Text
07. BAB V.pdf

Download (86kB)
[img] Text
08. DAFTAR PUTAKA.pdf

Download (102kB)

Abstract

Rumusan masalahnya adalah Bagaimana Dampak Psikologis Remaja Korban Pelecehan Seksual Di Kelurahan Oesapa, RT/RW :27/10. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mendiskripsikan dampak psikologis remaja korban pelecehan seksual. Penelitian ini dilaksanakan di RT/RW :27/10, Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang dengan populasi penelitian kaum remaja putri yang mengalami dampak pelecehan seksual berjumlah 6 orang. Jadi sampel yang diambil berjumlah enam orang. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data yang digunakan yakni wawancara. Dampak Psikologis Remaja Korban Pelecehan Seksual mengalami 3 dampak: yaitu dampak ringan (kecemasan dan kegelisahan), dampak sedang (Gangguan stress pasca trauma, penilaian diri rendah, pengabaian terhadap diri sendiri, adanya perubahan mood dan perilaku, gangguan tidur, adanya kenangan-kenangan yang mengganggu, depresi, merasa sedih, tertekan sepanjang hari dan depresi mayor) dan dampak berat(Usaha bunu diri). Remaja artinya tumbuh atau bertumbuh untuk mencapai kematangan, baik kematangan mental, emosional sosial, dan fisik. Pelecehan seksual berarti suatu bentuk penghinaan atau memandang rendah seseorang karena hal-hal yang berkenaan dengan seks, jenis kelamin atau aktivitas seksual antara laki-laki dan perempuan. Kesimpulan: Hasil penelitian menunjukkan bahwa kaum remaja perempuan 17-24 yang menjadi korban pelecehan seksual mengalami berbagai dampak pada psikis mereka, seperti mengalami kegelisahan, gangguan kecemasan, gangguan stress pasca trauma, penilaian terhadap diri mereka yang rendah, pengabaian terhadap diri mereka sendiri, mereka mengalami perubahan mood atau perilaku, mengalami gangguan tidur, adanya kenangan buruk dari peristiwa pelecehan seksual yang mengganggu, mengalami depresi, merasa sedih, tertekan sepanjang hari, mengalami depresi mayor (digambarkan dengan hilangnya ketertarikan atau kesenangan akan aktivitas yang biasa dilakukan) dan bahkan mereka sampat ada usaha/ kepikiran untuk bunuh diri. Saran: Kepada Pemerintah segera mengeluarkan kebijakan untuk mencegah potensi terjadinya kasus pelecehan seksual. Kepada pihak kepolisian agar lebih berperan aktif dalam mencegah pelecehan seksual terhadap remaja perempuan. Kepada para remaja perempuan harus berpakaian yang sopan, karena bisa jadi pakaian yang terbuka akan semakin menarik perhatian para pelaku pelecehan seksual. Kepada pelaku pelecehan seksual diharapkan mendapatkan hukuman yang berlaku dan seadil-adilnya sehingga dengan hukuman yang ada bisa membuat pelaku tidak mengulangi tindakan pelecehan seksual tersebut. tersebut. Kepada korban ketika mengalami pelecehan seksual, maka korban harus berusaha untuk berpikiran positif mencari pertolongan untuk mendapatkan pemulihan dengan cara berani untuk terbuka, percaya dan menceritakan segala hal yang terjadi dan mendapatkan jalan keluar.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Dampak pelecehan seksual bagi psikis
Subjects: L Education > L Education (General)
Theology > Christian Theology
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Ilmu Pendidikan Teologi
Depositing User: Mr Admin UKAW
Date Deposited: 07 Jun 2023 02:27
Last Modified: 07 Jun 2023 02:27
URI: http://repo-ukaw.superspace.id/id/eprint/2305

Actions (login required)

View Item View Item