KELABEKA, Seba (2023) PEREMPUAN DAN PERANNYA DALAM PELAYANAN GEREJA: Sebuah Tinjauan Teologis Terhadap Peran Fakilau (Marian Lakapada) di Jemaat GMIT Sion Otanghomi, Klasis Alor Barat Daya. Undergraduate thesis, Artha Wacana Christian University.
![]() |
Text
01. COVER - DAFTAR ISI.pdf Download (445kB) |
![]() |
Text
02. ABSTRAK.pdf Download (141kB) |
![]() |
Text
03. BAB I.pdf Download (246kB) |
![]() |
Text
04. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (185kB) |
![]() |
Text
05. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (106kB) |
![]() |
Text
06. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (337kB) |
![]() |
Text
07. BAB V.pdf Download (103kB) |
![]() |
Text
08. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (96kB) |
Abstract
Peran perempuan merupakan suatu prilaku yang dilakukan dan diharapkan berdasarkan dengan status sosial, dengan melakukan apa yang seharusnya dilakukan untuk memenuhi harapan bagi diri sendiri dan harapan bagi orang lain. Peran seorang perempuan dalam jemaat sebatas menjadi seorang diaken dan bekerja didapur. Tugas yang diberikan kepada mereka berdasarkan dengan pemahaman budaya dan sistem sosial yang berkembang dan telah mendarah daging dalam kehidupan jemaat, bahwa perempuan adalah orang yang lemah dan tugas mereka untuk melahirkan anak, mengurus anak dan berada didapur untuk bekerja. Bahkan seorang anak perempuan telah diberikan pemahaman sejak kecil, tentang bagaimana tugas mereka yang berada didapur untuk menyiapkan segala hal untuk semua orang, dan tidak diperbolehkan berada di depan. Hal ini mempengaruhi perempuan ketika diminta untuk terlibat dalam setiap kegiatan, mereka merasa tidak pantas dan tidak kepercayaan diri. Dari masalah yang dipaparkan, maka penulis melakukan penelitian mengenai perempuan dan perannya dalam pelayanan gereja. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pandangan jemaat tentang peran perempuan baik dalam gereja maupun masyarakat. Penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif, melakukan observasi dan wawancara. Berdasarkan hasil penelitian bahwa perempuan selalu ditempatkan pada urutan kedua berdasarkan dengan sistem budaya yang sudah ada sejak dahulu. Maka Fakilau ( Mariam Lakapada) menjadi sosok perempuan yang telah mendobrak sistem kebudayaan dengan melakukan pembaharuan dan membuktikan bahwa perempuan juga memiliki nilai yang sama dengan laki-laki yaitu semua setara, sebab Tuhan sendiri tidak membedakan antara laki-laki dan perempuan dengan melihat pada sistem budayanya dan sistem sosial tetapi Tuhan datang untuk semua orang tanpa terkecuali.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Perempuan, Budaya, gereja, kepemimpinan, sosial |
Subjects: | Theology > Christian Theology |
Divisions: | Fakultas Teologi > Teologi Agama Kristen |
Depositing User: | Mr Admin UKAW |
Date Deposited: | 16 May 2023 04:09 |
Last Modified: | 16 May 2023 04:09 |
URI: | http://repo-ukaw.superspace.id/id/eprint/2171 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |