PENGARUH PENEMPATAN SUMBER DAYA MANUSIA, LINGKUNGAN KERJA FISIK DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BAGIAN PROTOKAL DI KANTOR BUPATI MALAKA

NAHAK, Fridalia Hoar (2022) PENGARUH PENEMPATAN SUMBER DAYA MANUSIA, LINGKUNGAN KERJA FISIK DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BAGIAN PROTOKAL DI KANTOR BUPATI MALAKA. Undergraduate thesis, Artha Wacana Christian University.

[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (56kB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (114kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (140kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (84kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (165kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (70kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (90kB)

Abstract

Ardana, 2012:18). pegawai yang ditempatkan pada posisi tertentu harus memiliki kompetensi yang diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan secara efektif dan efesien. Proses penempatan pegawai yang tidak tepat akan menyebabkan kinerja yang kurang optimal (Naliebrata, 2007:20). Senada dengan pernyataan diatas, Noah dan Metiboba (2012:54) menyatakan ada keyakinan dan cara terbaik bagi suatu organisasi dapat efisien serta efektif mencapai tujuan organisasi dengan menempatkan orang-orang terbaik di posisi yang tepat. Kesesuaian antara kemampuan sumber daya manusia dengan penempatan pekerjaannya dapat menunjukkan suatu prestasi, bahkan kinerja bagi organisasi tersebut. Keberhasilan suatu organisasi bukan kemenangan mutlak seorang pemimpin tapi merupakan keberhasilan suatu tim, adanya jalinan kerja sama antara sang pemimpin dan teamnya merupakan syarat mutlak keberhasilan suatu organisasi, tapi tak dapat dipungkiri sang pemimpin berperan dalam keberhasilan suatu organisasi dan timnya juga jangan dianggap sebelah mata, kurang berperan, timnya jangan dianggap sepele dalam mecapai tujunan organisasi Berdasarkan penjelasan diatas tersebut maka dalam penelitian ini peneliti akan membahas hubungan penempatan sumber daya manusia,Lingkuangan kerja fisik dan kepemimpinan yang berpengaruh terhadap kinerja pegawai pada Bagian Protokol di Kantor Bupati Malaka. Dalam penelitian ini metode yang peneliti gunakan adalah metote kuantitatif, dengan teknik pengambilan sampel peneliti menggunakan teknik random atau sampel acak yang didasarkan pada kriteria pekerjaan dan tingkat jabatan. Sehingga diperoleh sampel sebanyak 304 orang dari jumlah populasi sebanyak 34 orang pegawai yang bekerja di Bagian Protokol Kantor Bupati Malaka . Teknik analisis data yang peneliti gunakan dalam penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengaruh penempatan sumber daya manusia,lingkungan kerja fiisk dan kepemimpinan terhadap kepuasan kinerja pegawai, peneliti menggunakan Uji Analisis Regresi Linear Berganda, Uji Parsial (Uji T), Uji Simultan (Uji F) dan Uji koefisien Determinasi (R2). Dari hasil penelitian yang dilakukan, peneliti dapat menyimpulkan bahwa Secara parsial penempatan sumber daya manusia berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai pada Bagian Protokol di Kantor Bupati Malaka,secara parsial lingkungan kerja fisik berpengaruh positif dan signinifikan terhadap kinerja pegawai pada Bagian Protokol di Kantor Bupati Malaka dan kepemimpinan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai pada Kantor Bupati Malaka. Sedangkan secara simultan penempatan sumber daya manusia,lingkungan kerja fisik dan kepemimpinan berpengaruh terhadap kinerja pegawai pada Bagian Protokol di Kantor Bupati Malaka. Hal ini dibuktikan dengan perolehan hasil pengujian didapati hasil analisis regresi linier berganda dengan nilai konstan a sebesar 7.782 sedangkan koefesien regresi bˡ = 0.508, b² adalah 0.318.Dengan demikian persamaan regresi linear berganda yang memperlihatkan pengaruh penempatan sumber daya manusia (X1) lingkungan kerja fisik (X2) dan kepemi pinan (X3) terhadap kinerja pegawai (Y) adalah sebagai berikut : Y= 7,782+ 0,508 X1 + 0,318 X2 + e. Selain itu hasil Uji hipotesis pertama yaitu ada pengaruh penempatan sumber daya manusia (X1) terhadap kinerja pegawai (Y). Diketahui bahwa untuk variabel penempatan sumber daya manuisa(X1) ditemukan t hitung = 3.905 lebih besar t table = 1,703 dan tingkat Sig. = 0,001. Oleh karena nilai sig. < 0,05 maka Ho (b1 = 0) ditolak dan Ha (b1≠0) diterima yaitu variabel penempatan sumber daya manusia (X1) berpengaruh positif secara parsial terhadap kinerja pegawai pegawai (Y). berikutnya hasil Uji hipotesis kedua yaitu ada pengaruh lingkungan kerja fisik(X2) terhadap kinerja pegawai(Y). Diketahui bahwa untuk variabel lingkungan kerja fisik(X2) ditemukan t hitung = 2.468 lebih besar t table = 1,703 dan tingkat Sig. = 0,020. Oleh karena nilai sig. < 0,05 maka Ho (b1 = 0) ditolak dan Ha (b1≠0) diterima yaitu variabel lingkungan kerja fisik (X2) berpengaruh positif secara parsial terhadap kinerja pegawai(Y). Untuk hasil pengujian Uji F diadapati F hitung = 18.335 lebih besar F tabel = 2,98 dan tingkat Sig. = 0,000. Oleh karena nilai sig. < 0,05 maka Ho (b1 = 0) ditolak dan Ha (b1≠0) diterima yaitu variabel penempatan sumber daya manusia,lingkungan kerja fisik(X2) dan variable kepemimpinan (X3) berpengaruh positif secara simultan terhadap kinerja pegawai (Y). Dan terakhir berdasarkan perolehan hasil uji koefisien determinasi (R2) diatas dapat diketahui besarnya koefisien determinasi R2 adalah 0.576 atau 57,6%. Hal ini berarti besarnya pengaruh penempatan sumber daya manusia,lingkungan kerja fisik dan kepemimpinan terhadap kinerja pegawai adalah 57,6%. Sedangkan pengaruh sebesar 42,4% disebabkan oleh faktor lainnya yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Penempatan sumber daya manusia, lingkungan kerja fisik, kepemimpinan, Kinerja pegawai.
Subjects: Economic > Economy Management
Divisions: Fakultas Ekonomi > Ekonomi Manajemen
Depositing User: Mr Admin UKAW
Date Deposited: 28 Nov 2022 04:07
Last Modified: 06 Feb 2023 05:41
URI: http://repo-ukaw.superspace.id/id/eprint/1332

Actions (login required)

View Item View Item