PERAN PART BAGI USIA 6-11 TAHUN: Suatu Kajian Teologi PAK Terhadap Perkembangan Iman Anak di Jemaat GMIT Ebenhaezer Asuulun

TAE, Meldani Inorati Lasi (2025) PERAN PART BAGI USIA 6-11 TAHUN: Suatu Kajian Teologi PAK Terhadap Perkembangan Iman Anak di Jemaat GMIT Ebenhaezer Asuulun. Masters thesis, Artha Wacana Christian University.

[img] Text
1.COVER,PENGESAHAN DLL.pdf

Download (208kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (56kB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (145kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (148kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (134kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (236kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (195kB)
[img] Text
BAB VI.pdf

Download (97kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (110kB)

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengkaji peran Pelayanan Anak, Remaja dan Taruna (PART) dalam pembentukan dan perkembangan iman anak usia 6–11 tahun di Jemaat GMIT Ebenhaezer Asuulun. Masalah utama yang diangkat ialah menurunnya minat anak terhadap kegiatan PART, kurangnya tenaga pengajar, bahan ajar yang kurang kontekstual, serta minimnya pelatihan bagi guru. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif dengan metode deskriptif melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi terhadap anak-anak PART, guru, orang tua, dan pelayan gereja. Penelitian ini menggunakan dua pisau analisis yaitu; Pertama pemikiran Raikes yang menekankan pentingnya Sekolah Minggu sebagai sarana pembentukan karakter dan pendidikan iman; kedua, Teori anak dari Marcia J. Bunge dan ketiga, teori perkembangan iman anak menurut Fowler yang menyoroti tahapan mitis-harafiah sebagai fondasi perkembangan spiritual pada usia 6–11 tahun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PART memiliki kontribusi signifikan dalam pembentukan iman anak melalui pengajaran cerita Alkitab, nyanyian rohani, dan kegiatan rohani lainnya. Namun, efektivitas pelayanan masih terkendala oleh kurangnya pembagian kelas berdasarkan usia, rendahnya kompetensi pedagogis sebagian guru, serta penggunaan kurikulum yang tidak sepenuhnya sesuai dengan konteks GMIT. Penelitian ini merekomendasikan perlunya pelatihan rutin bagi guru PART, adany ketegasan untuk menggunakan kurikulun yang kontekstual dan penguatan kolaborasi antara gereja dan keluarga. Dengan langkah-langkah strategis tersebut, PART dapat menjadi ruang pembinaan iman yang lebih efektif dalam menghadirkan pengalaman spiritual yang bermakna dan berkelanjutan bagi anak-anak.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: James Fowler, Marcia J. Bunge, PART, Perkembangan Iman Anak, Robert Raikes.
Subjects: Theology
Divisions: Pascasarjana > Magister > Teologi
Depositing User: Mrs Skripsi Perpust
Date Deposited: 12 Dec 2025 03:05
Last Modified: 12 Dec 2025 03:05
URI: http://repo-ukaw.superspace.id/id/eprint/5775

Actions (login required)

View Item View Item