SERAN, Delvina (2023) PENGARUH LINGKUNGAN KERJA FISIK DAN IKLIM ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN MALAKA. Undergraduate thesis, Artha Wacana Christian University.
![]() |
Text
02. ABSTRAK.pdf Download (93kB) |
![]() |
Text
01. COVER - DAFTAR LAMPIRAN.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
03. BAB I.pdf Download (212kB) |
![]() |
Text
04. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (227kB) |
![]() |
Text
05. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (111kB) |
![]() |
Text
06. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (452kB) |
![]() |
Text
07. BAB V.pdf Download (90kB) |
![]() |
Text
08. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (92kB) |
Abstract
Menurut Mangkunegara (2005:67) kinerja adalah hasil kerja baik secara kualitas maupun kuantitas yang dicapai oleh seorang pegawai dalam melakukan tugas sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya, Sedangkan Rivai (2009:532) Kinerja diartikan kesediaan seseorang atau kelompok orang untuk melakukan suatu kegiatan, dan menyempurnakannya sesuai tanggung jawabnya dengan hasil seperti yang diharapkan, Indikator untuk mengukur kinerja karyawan meliputi kualitas kerja yang artinya mutu pekerjaan yang dihasilkan, kuantitas kerja yang artinya upaya untuk meningkatkan angka unit yang diproduksi dan hasil dari aktifitas kerja, lalu ketepatan waktu artinya ketepatan memaksimalkan waktu yang tersedia, menyelesaikan tugas dengan cepat dan tepat dan mampu menyelesaikan tugas sesuai dengan kebutuhan dan efektivitas artinya menggunakan fasilitas yang tersedia dan memaksimalkan pekerjaan yang diselesaikan. Dewasa ini muncul beberapa fenomena dalam organisasi salah satunya belum optimalnya kinerja karyawan. Indikasinya tercermin dari rendahnya tingkat ketercapaian sasaran kerja karyawan dengan target yang telah ditetapkan (Sari & Hadijah,2016). Menurut Wirawan (2007), iklim organisasi merupakan kualitas lingkungan internal organisasi yang secara relatif terus berlangsung, dialami oleh anggota organisasi dengan mempengaruhi perilaku mereka dan dapat dilukiskan dalam pengertian satu set karakteristik atau sifat organisasi. Iklim Organisasi merupakan gambaran kolektif yang bersifat umum terhadap suasana kerja organisasi yang membentuk harapan dan perasaan seluruh karyawan sehingga kinerja karyawan meningkat. Iklim organisasi tersebut sangat mempengaruhi kinerja karyawan yaitu dengan menciptakan iklim organisasi yang sehat dalam perusahaan. Dengan demikian, para karyawan akan semakin bersemangat dan diharapkan dapat meningkatkan kinerja karyawan. Selain Iklim Organiasi, lingkungan kerja fisik dalam capaian tujuan kerja menjadi penting dipertimbangkan. Lingkungan fisik mendukung capaian kerja melalui penyediaan alat-alat kerja sesuai dengan tujuan dan kebutuhan kerja. Menurut Sunyoto (2013:38) Lingkungan kerja merupakan bagian komponen yang sangat penting ketika karyawan melakukan aktivitas bekerja. Dengan memperhatikan lingkungan kerja yang baik atau menciptakan kondisi kerja yang mampu memberikan motivasi untuk bekerja, maka akan membawah pengaruh terhadap kegairahan atau semangat karyawan dalam bekerja. Berdasarkan Informasi yang didapat, dalam pelaksanaan pembuatan akta kelahiran dan E-KTP belum sesuai dengan harapan masyarakat. Terdapat masalah-masalah dan pelayanan pembuatan akta kelahiran dan E-KTP yang akan memakan waktu begitu lama yakni hingga satu bulan lebih. Seharusnya dalam pengurus E-KTP hanya memakan waktu1 sampai 3 jam saja, karena sering terjadi gangguan jaringan komunikasi data (JARKOMDAT). Berdasarkan penjelasan diatas tersebut maka dalam penelitian ini peneliti akan membahas Pengaruh Lingkungan Kerja Fisik Dan Iklim Organisasi terhadap Kinerja Karyawan pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Malaka. Dalam penelitisn ini metode yang peneliti gunakan adalah metode kualitatif, dengan teknik pengambilan sampel peneliti menggunakan teknik pengambilan data Kuesioner. Sehingga Diperoleh sampel sebanyak 31 orang dan jumlah popilasi 32 orang pegawai yang bekerja di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Malaka. Teknik analisis data yang peneliti gunakan dalam penelitian ini untuk mengetahui Pengaruh Lingungan Kerja Fisik dan Iklim Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan pada Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Malaka. Peneliti menggunakan Uji Analisis Regresi Linear Berganda, Uji T (parsial), Uji F (Simultan) dan Uji Koefisien Dterminasi (R2). Dari Hasil penelitian yang dilakukan, peneliti dapat mengimpulkan bahwa secara parsial Lingkungan Kerja Fisik berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Karyawan Pada Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Malaka dan Iklim Organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan pada Dinas Kependudukan dan pencatatan Sipil Kabupaten Malaka. Sedangkan secara simultan Lingkungan Kerja Fisik dan Iklim Organisasi berpengaruh terhadap Kinerja Karyawan pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Malaka. Hal ini dibuktikan dengan perolehan hasil pengujian didapati hasil analisis regresi linear berganda dengan nilai konstan (a) sebesar: 8.786 sedangkan koefisien regresi b1=0,946 dan b2=0,863 dengan demikian persamaan regresi linear berganda yang memperlihatkan Lingkungan kerja fisik (X1) dan Iklim Organisasi (X2) terhadap kinerja karyawan (Y) adalah sebagai berikut: Y=8.786 + 0,946 (X1) + 0,863 (X2) + e. Selain itu Uji Hipotesis Pertama yaitu ada Pengaruh Lingkungan kerja Fisik (X1) Terhadap Kinerja Karyawan (Y). Dilketahui bahwa untuk variabel Lingkungan kerja fisik (X1) ditemukan t-hitung 3.183 >1.703 ttabeldan tingkat sig 0,004. Oleh karena nilai sig.> 0,05 maka Ha diterima dan Ho di tolak yaitu variabel Lingkungan kerja fisik (X1) Berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap kinerja karyawan (X1) pada Dinas kependudukan dan pencatatan dipil kabupaten malaka. Berikutnya hasil uji hipotesis kedua yaitu ada pengaruh Iklim Organisasi (X2) Pengaruh terhadap kinerja karyawan (Y). Diketahui bahwa untuk variabel iklim organisasi (X2) ditemukan t-hitung= 1.484 <ttabel= 1.703 dengan sig 0,149. Untuk hasil pengujian uji F didapati F-hitung= 5.073 lebih besar F-tabel=> 0,04 dengan sig 0,013. Berdasarkan perolehan hasil uji koefisien determinasi R2adalah 0,266 atau 21,4%. Hal ini berarti besarnya pengaruh Lingkungan kerja fisik dan iklim organisasi terhadap kinerja karyawan 21,4%.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Lingkungan Kerja Fisik, Iklim Organisasi, Kinerja Karyawan. |
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory Economic > Economy Management |
Divisions: | Fakultas Ekonomi > Ekonomi Manajemen |
Depositing User: | Mr Admin UKAW |
Date Deposited: | 21 May 2024 02:11 |
Last Modified: | 21 May 2024 02:11 |
URI: | http://repo-ukaw.superspace.id/id/eprint/3773 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |