TAKESAN, Marlianti C. (2023) REKONSTRUKSI KONSEP MAON NAIF SUATU KAJIAN TEOLOGI FEMINIS TERKAIT PERANAN LAKI-LAKI DI RANAH PUBLIK BERDASARKAN PANDANGAN MASYARAKAT DESA PIKA DENGAN KONSEP “MAON NAIF” DI KECAMATAN MOLLO TENGAH. Masters thesis, Artha Wacana Christian University.
![]() |
Text
COVER.pdf Download (446kB) |
![]() |
Text
ABSTRAK.pdf Download (184kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (318kB) |
![]() |
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (751kB) |
![]() |
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (304kB) |
![]() |
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (474kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Download (350kB) |
![]() |
Text
BAB VI.pdf Download (283kB) |
![]() |
Text
BIBLIOGRAFI.pdf Download (422kB) |
Abstract
Penelitian ini menganalisis tentang peranan laki-laki di ranah publik berdasarkan konsep maon naif dari masyarakat Desa Pika di Kecamatan Mollo Tengah yang dikaji dengan teori teologis feminis. Permasalahan kesetaraan gender pada umumnya selalu berkaitan dengan perempuan. Namun tidak dapat dipungkiri, bahwa sebenarnya kaum laki-laki juga mengalami penindasan dalam menjalankan peran mereka. Secara khusus, dalam penelitian ini, penulis mengamati laki-laki di Desa Pika merasa terbeban dengan konsep maon naif yang sudah menjadi tradisi turun temurun. Konsep maon naif merupakan gambaran laki-laki hebat di dalam segala aspek kehidupan atoni meto khususnya di Mollo Tengah. Bagi laki- laki yang tidak mampu menghidupi konsep tersebut maka dikategorikan sebagai laki-laki yang gagal dan keberadaan mereka tidak diakui di dalam ranah publik. Keadaan tersebut mengakibatkan banyak tindakan konflik yang dilakukan oleh mereka dengan tujuan supaya keberadaan mereka diakui dalam masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dan teknik pengumpulan data secara wawancara serta observasi. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori feminisme, teologi feminis, teori maskulin, budaya, dan ruang publik. Hasil dari penelitian ini adalah tidak semua laki-laki yang ada di Desa Pika dapat menghidupi konsep maon naif dan laki-laki yang menghidupi konsep maon naif hanya berfokus pada kehidupan di luar Gereja.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Teologi Feminis, Peranan Laki-Laki, Ranah Publik, Desa Pika, Maon Naif |
Subjects: | Theology > Christian Theology Theology |
Divisions: | Pascasarjana > Magister > Teologi |
Depositing User: | Mr Admin UKAW |
Date Deposited: | 29 Feb 2024 01:54 |
Last Modified: | 29 Feb 2024 01:54 |
URI: | http://repo-ukaw.superspace.id/id/eprint/3565 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |