PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP DISIPLIN KERJA PEGAWAI PADA KANTOR DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN KUPANG

LOBO, Yane Yunita (2023) PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP DISIPLIN KERJA PEGAWAI PADA KANTOR DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN KUPANG. Undergraduate thesis, Artha Wacana Christian University.

[img] Text
01. COVER.pdf

Download (831kB)
[img] Text
02. ABSTRAK.pdf

Download (952kB)
[img] Text
03. BAB I.pdf

Download (253kB)
[img] Text
04. BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
05. BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (94kB)
[img] Text
06. BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
07. BAB V.pdf

Download (13kB)
[img] Text
08. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (12kB)

Abstract

Sumber daya manusia merupakan faktor penentu keberhasilan pelaksanaan organisasi yang efektif. Walaupun didukung dengan sarana dan prasarana serta sumber daya yang berlebihan, tetapi tanpa dukungan sumber daya manusia yang andal dan mempunyai kinerja yang optimum kegiatan perusahaan tidak akan terselesaikan dengan baik. Menurut(Afandi, 2018, hlm. 23) Motivasi kerja adalah keinginan yang timbul dari dalam diri seseorang atau individu karena terinspirasi, tersemangati, dan terdorong untuk melakukan aktivitas atau pekerjaan dengan keikhlasan, senang hati dan sungguh-sungguh sehingga hasil dari aktivitas yang dia lakukan mendapat hasil yang baik dan berkualitas (Afandi, 2018, hlm. 23). Menurut Indra Kharis (2010) komitmen organisasi adalah suatu keadaan dimana seorang karyawan memihak organisasi tertentu serta tujuan-tujuan dan keinginan untuk mempertahankan keanggotaan dalam organisasi tersebut. Sinambela (2019:332) "maka peraturan sangat diperlukan menciptakan tata tertib yang baik dalam kantor tempat bekerja, sebab kedisiplinan suatu kantor ataupun tempat bekerja dikatakan baik jika sebagian pegawai menaati peraturan- peraturan yang ada". Berdasarkan penjelasan diatas tersebut maka dalam penelitian ini peneliti akan membahas Pengaruh Motivasi Kerja Dan Komitmen Organisasi Terhadap Disiplin Kerja Pegawai Pada Kantor Dinas Perhubungan Kabupaten Kupang. Dalam penelitian ini metode yang peneliti gunakan adalah metote kuantitatif, dengan teknik pengambilan sampel peneliti menggunakan teknik random atau sampel acak yang didasarkan pada kriteria pekerjaan dan tingkat jabatan. Sehingga diperoleh sampel sebanyak 44 orang dari jumlah populasi sebanyak 44 orang pegawai yang bekerja di Kantor Dinas Perhubungan Kabupaten Kupang. Teknik analisis data yang peneliti gunakan dalam penelitian ini untuk mengetahui Pengaruh Motivasi Kerja Dan Komitmen Oerganisasi Terhadap Disiplin Kerja Pegawai Pada Kantor Dinas Perhubungan Kabupaten Kupang, peneliti menggunakan Uji Analisis Regresi Linear Berganda, Uji Parsial (Uji T), Uji Simultan (Uji F) dan Uji koefisien Determinasi (R2). Dari hasil penelitian yang dilakukan, peneliti dapat menyimpulkan bahwa Secara parsial motivasi kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap disiplin kerja pegawai pada Kantor Dinas Perhubungan Kabupaten Kupang dan komitmen organisasi tidak berpengaruh signifikan terhadap disiplin kerja pegawai pada kantor dinas pehubungan kabupaten Kupang. Sedangkan secara simultan motivasi kerja dan komitmen organisasi berpengaruh terhadap disiplin kerja pegawai pada kantor dinas perhubungan kabupaten kupang. Hal ini dibuktikan dengan perolehan hasil pengujian didapati hasil analisis regresi linier berganda dengan nilai konstan a sebesar 14.463 sedangkan koefesien regresi bˡ = 0.675, b² adalah 0.109 .Dengan demikian persamaan regresi linear berganda yang memperlihatkan pengaruh motivasi kerja (X1) dan komitmen organisasi (X2) terhadap disiplin kerja pegawai (Y) adalah sebagai berikut : Y= 14.463+ 0,675X1 + 0,109 X2 + e. Selain itu hasil Uji hipotesis pertama yaitu ada pengaruh motivasi kerja(X1) terhadap disiplin kerja pegawai (Y). Diketahui bahwa untuk variabel motivasi kerja (X1) ditemukan t hitung = 5.016 lebih besar t table = 2,019 dan tingkat Sig. = 0,000. Oleh karena nilai sig. < 0,05 maka Ho (b1 = 0) ditolak dan Ha (b1≠0) diterima yaitu variabel motivasi kerja (X1) berpengaruh positif secara parsial terhadap disiplin kerja pegawai (Y). berikutnya hasil Uji hipotesis kedua yaitu tidak ada pengaruh komitmen organisasi (X2) terhadap disiplin kerja pegawai(Y). Diketahui bahwa untuk variable komitmen organisasi(X2) ditemukan t hitung = 0.542 lebih kecil t table = 2,019 dan tingkat Sig. = 0,591. Oleh karena nilai sig. > 0,05 maka Ho (b1 ≠ 0) diterima dan Ha (b1=0) ditolak yaitu variable komitmen organisasi(X2) tidak berpengaruh secara parsial terhadap disiplin kerja pegawai (Y). Untuk hasil pengujian Uji F diadapati F hitung = 36.210 lebih besar F tabel = 3,22 dan tingkat Sig. = 0,000. Oleh karena nilai sig. < 0,05 maka Ho (b1 = 0) ditolak dan Ha (b1≠0) diterima yaitu variable motivasi kerja dan komitmen organisasi(X2) berpengaruh positif secara simultan terhadap disiplin kerja pegawai(Y). Dan terakhir berdasarkan perolehan hasil uji koefisien determinasi (R2) diatas dapat diketahui besarnya koefisien determinasi R2 adalah 0.639 atau 63,9%. Hal ini berarti besarnya pengaruh motivasi kerja dan komitmen organisasi terhadap disiplin kerja pegawai adalah 63,9%. Sedangkan pengaruh sebesar 36,1 % disebabkan oleh faktor lainnya yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Pengaruh Motivasi Kerja Dan Komitmen Organisasi Terhadap Disiplin Kerja Pegawai.
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory
Economic > Economy Management
Divisions: Fakultas Ekonomi > Ekonomi Manajemen
Depositing User: Mr Admin UKAW
Date Deposited: 16 Feb 2024 01:37
Last Modified: 16 Feb 2024 01:37
URI: http://repo-ukaw.superspace.id/id/eprint/3422

Actions (login required)

View Item View Item