BAU, Evalia Meti (2025) ANALISIS BENTUK MIKROPLASTIK PADA GARAM MASAK DI KELOMPOK TIBERIAS KELURAHAN OESAPA BARAT, KECAMATAN KELAPA LIMA KOTA KUPANG. Undergraduate thesis, Artha Wacana Christian University.
![]() |
Text
1 HALAMAN DEPAN.pdf Download (891kB) |
![]() |
Text
2 RINGKASAN & SUMMARY.pdf Download (173kB) |
![]() |
Text
3 BAB I.pdf Download (269kB) |
![]() |
Text
4 BAB ll.pdf Restricted to Registered users only Download (360kB) |
![]() |
Text
5 BAB lll.pdf Restricted to Registered users only Download (471kB) |
![]() |
Text
6 BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (507kB) |
![]() |
Text
7 BAB V.pdf Download (204kB) |
![]() |
Text
8 DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (271kB) |
Abstract
Garam merupakan salah satu bahan tambahan penganti bagi kehidupan masyarakat selain untuk dikonsumsi, diperlukan juga dalam beberapa industri, diantaranya untuk pengawetan dan campuran bahan kimia. Banyaknya kebutuhan garam menyebabkan negara harus memproduksi untuk memenuhi kebutuhan garam nasional. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis kualitas garam masak (organoleptik, NaCl, kadar air) dan kandungan mikroplastik, jenis polimer mikroplastik pada air bahan baku dan garam masak yang diproduksi Kelompok Tiberias Kelurahan Oesapa Barat, Kecamatan Kelapa Lima Kota Kupang. Penelitian ini telah dilaksanakan selama 2 bulan (Juni-Juli 2024 di Kelompok Tiberias Kelurahan Oesapa Barat, Kecamatan Kelapa Lima Kota Kupang untuk pengambilan sampel, Laboratorium Eksata Universitas Kristen Artha Wacana Kupang, untuk pengujian Organoleptik, kadar air, dan NaCl, Laboratorium Badan Pengendalian Dan Pengawasan Mutu Hasil Kelautan Dan Perikanan (BPPMHKP) Kupang untuk pengamatan mikroplastik. Analisis data secara komparatif kuantitatif dan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menujukkan kadar air garam masak hari ke-1; ke-5 dan ke- berturut turut adalah 3,20%, 5,94% dan 8,6%; nilai rata-rata kadar air 5,91%. Kadar NaCl garam masak berturut turut untuk hari ke-1; ke-5 dan ke-9 adalah 85,72%; 86,06% dan 85,81%; rata-rata nilai NaCl 85,86%. Nilai NaCl garam masak yang dijemur pada hari ke-5 tergolong kualitas garam K2 (garam kualitas sedang), sedangkan garam masak yang dijemur pada hari ke-1 dan ke-9, tergolong kualitas garam K3 (garam kualitas rendah). Karakteristik organoleptik garam masak yang diproduksi oleh Kelompok Tiberias Kelurahan Oesapa Barat, dengan nilai warna dan bau garam krosok dan garam masak berturut-turut adalah putih kecoklatan dan agak berbau lumpur; putih normal dan tidak berbau. Jenis mikroplastik pada larutan air garam krosok dan garam masak yang diproduksi di Kelompok Tiberias Kelurahan Oesapa Barat, adalah jenis mikroplastik fiber, frakmen dan film. Kesimpulan penelitian ini menujukkan bahwa analisis kualitas (Uji Organoleptik, Uji kadar NaCl, Uji Kadar Air) garam masak yang diproduksi kelompok Tiberias Kelurahan Oesapa Barat Kota Kupang termasuk garam dengan kualitas rendah dan mengandung mikroplastik.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Mikroplastik, Garam masak, NaCl, kadar air, Organileptik |
Subjects: | T Technology > Fishery Technology |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Teknologi Hasil Perikanan |
Depositing User: | Ms Sarce Henukh |
Date Deposited: | 05 Jun 2025 02:34 |
Last Modified: | 05 Jun 2025 02:34 |
URI: | http://repo-ukaw.superspace.id/id/eprint/5278 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |