P A P A D A K: Suatu Kajian Teologi Kontekstual Terhadap Tradisi Papadak Di Jemaat GMIT Victory Puamata, Klasis Rote Tengah Dan Implikasinya Bagi Pelayanan di Gereja.

FANGGIDAE, Rivaldi Andrean (2025) P A P A D A K: Suatu Kajian Teologi Kontekstual Terhadap Tradisi Papadak Di Jemaat GMIT Victory Puamata, Klasis Rote Tengah Dan Implikasinya Bagi Pelayanan di Gereja. Undergraduate thesis, Artha Wacana Christian University.

[img] Text
1. Cover.pdf

Download (446kB)
[img] Text
2. ABSTRAK.pdf

Download (61kB)
[img] Text
3. PENDAHULUAN.pdf

Download (316kB)
[img] Text
4. BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (378kB)
[img] Text
5. BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (489kB)
[img] Text
6. BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (158kB)
[img] Text
7. PENUTUP.pdf

Download (122kB)
[img] Text
8. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (192kB)

Abstract

Tradisi merupakan warisan budaya yang diwariskan secara turun-temurun dan menjadi bagian penting dari identitas masyarakat lokal. Di Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur, salah satu tradisi yang masih dilestarikan hingga saat ini adalah tradisi papadak, yaitu sebuah sistem aturan adat yang mengatur kehidupan sosial masyarakat dalam berbagai aspek, seperti sawah, mamar (lahan kering), air, hutan, dan kebun. Tradisi ini memiliki nilai kearifan lokal yang penting dalam menjaga ketertiban sosial, keberlanjutan lingkungan, serta memperkuat solidaritas komunitas. Tradisi papadak di Jemaat GMIT Victory Puamata, Klasis Rote Tengah, memegang peranan signifikan dalam kehidupan masyarakat adat, khususnya dalam pengelolaan lahan persawahan.Penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaimana Jemaat GMIT Victory Puamata memaknai tradisi papadak dalam konteks kehidupan mereka, bagaimana penerapan kearifan lokal ini berlangsung, serta bagaimana tradisi tersebut direfleksikan melalui perspektif teologi kontekstual. Pendekatan teologi kontekstual digunakan untuk menghubungkan antara tradisi budaya lokal dengan pemahaman iman Kristen, sehingga tradisi papadak tidak hanya menjadi praktik budaya semata, tetapi juga sarana bagi jemaat untuk merasakan kehadiran Allah dalam kehidupan sehari-hari.Penelitian ini menggunakan metode deskriptif-analitis-reflektif dengan pendekatan kualitatif. Data diperoleh melalui observasi, wawancara mendalam, dan studi dokumen yang dilakukan di Jemaat GMIT Victory Puamata. Teknik analisis data meliputi reduksi data, triangulasi, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tradisi papadak memberikan kontribusi positif dalam menjaga ketertiban masyarakat dan kelestarian lingkungan, serta memperkuat hubungan antara iman, budaya, dan kehidupan sosial jemaat. Tradisi ini juga menjadi wujud konkret dari penerapan teologi kontekstual yang mengintegrasikan nilai-nilai adat dengan ajaran Kristen.Analisis teologi kontekstual dalam penelitian ini mengungkapkan bahwa pelaksanaan tradisi papadak memiliki nilai-nilai kristen yang tercermin melalui pelaksanaan serta gereja didorong agar melihat tradisi papadak sebagai tradisi lokal yang memiliki nilai yang relevan dengan teologi kontekstual. Refleksi teologis terhadap tradisi ini memperkuat hubungan antara iman, budaya, dan tindakan sosial jemaat. Oleh karena itu, pelestarian tradisi papadak di Jemaat GMIT Victory Puamata menjadi upaya penting dalam menjaga identitas budaya sekaligus memperkuat kehidupan beriman jemaat Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi teoretis bagi pengembangan ilmu teologi kontekstual dan sumbangsih praktis bagi jemaat GMITVictory Puamata .

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Tradisi Papadak, Teologi Kontekstual, Gereja GMIT Victory Puamata, Aturan Adat, Bevans
Subjects: Theology > Christian Theology
Divisions: Fakultas Teologi > Teologi Agama Kristen
Depositing User: Bertha Ndiy
Date Deposited: 27 May 2025 02:06
Last Modified: 27 May 2025 02:06
URI: http://repo-ukaw.superspace.id/id/eprint/5011

Actions (login required)

View Item View Item