DESKRIPSI TENTANG TERJADINYA PERKARA PERCOBAAN PENCURIAN DENGAN PEMBERATAN

PENBANG, Ander Wilson (2025) DESKRIPSI TENTANG TERJADINYA PERKARA PERCOBAAN PENCURIAN DENGAN PEMBERATAN. Undergraduate thesis, Artha Wacana Christian University.

	Text 01. COVER - DAFTAR TABEL.pdf Download (604kB)
	Text 02. ABSTRAK.pdf Download (120kB)
	Text 03. BAB I.pdf Download (678kB)
	Text 04. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (439kB)
	Text 05. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (750kB)
	Text 06. BAB IV.pdf Download (188kB)
	Text 07. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (221kB)

Abstract

Dengan rumusan masalah sebagai berikut: 1. Mengapa terdakwa melakukan tindak pidana percobaan pencurian dengan pemberatan? 2. Mengapa terjadinya disparitas pemidanaan terhadap pelaku percobaan pencurian dengan pemberatan. Dan tujuan penelitian: 1. Untuk mengetahui alasan terdakwa melakukan tindak pidana percobaan pencurian dengan pemberatan. 2. Untuk mengatahui alasan terjadinya disparitas pemidanaan terhadap pelaku percobaan pencurian dengan pemberatan. Jenis penelitian hukum yang digunakan adalah penelitian normatif dan sifat penelitian bersifat deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan, maka yang menjadi kesimpulan sesuai permasalahan: 1. Alasan terdakwa melakukan tindak pidana percobaan pencurian dengan pemberatan karena: a. Terdakwa melakukan pencurian untuk dijual, yang hasilnya digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari – hari. b. Untuk memperoleh keuntungan dari hasil curian. c. Adanya kesempatan. 2. Alasan terjadinya disparitas pemidanaan terhadap pelaku percobaan pencurian dengan pemberatan karena: a. Adanya perbedaan Majelis Hakim dan JPU. b. Kualitas alat bukti. c. Tuntutan JPU berbeda – beda. d. Kualitas perbuatan terdakwa. e. Terdapat hal – hal yang memberatkan dan meringankan pada diri terdakwa. f. Independensi Hakim. Saran yang diberikan penulis: 1. Diharapkan kepada Majelis Hakim, dalam memutuskan suatu perkara harus mencantumkan pertimbangan – pertimbangan dan penilaian secara terperinci dalam putusan, agar para pihak yang membaca putusan tersebut dapat mengerti substansi putusan. 2. Diharapkan kepada Pelaku, agar sebelum melakukan tindak pidana, perlu mempertimbangkan akibat dari tindak pidana tersebut, sehingga tidak sering melakukan tindak pidana.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords:	Percobaan, Pencurian, Pemberatan.
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User:	Bertha Ndiy
Date Deposited:	12 Jun 2025 01:16
Last Modified:	12 Jun 2025 01:16
URI:	http://repo-ukaw.superspace.id/id/eprint/4866

Actions (login required)

View Item