COUMANS, I Gusti B. R. J. (2025) DESKRIPSI TENTANG TINDAK PIDANA PENGEBOMAN IKAN DI WILAYAH PENGELOLAAN PERIKANAN INDONESIA. Undergraduate thesis, Artha Wacana Christian University.
![]() |
Text
01. COVER.pdf Download (729kB) |
![]() |
Text
02. ABSTRAK.pdf Download (11kB) |
![]() |
Text
03. BAB I.pdf Download (597kB) |
![]() |
Text
04. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (829kB) |
![]() |
Text
05. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (531kB) |
![]() |
Text
06. BAB IV.pdf Download (24kB) |
![]() |
Text
07. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (90kB) |
Abstract
Rumusan masalah yang diaji oleh penulis yang pertama yaitu, fator-faktor apakah yang menyebabkan terjadinya tindak pidana pengeboman ikan di wilayah pengelolaan perikanan di Indonesia?, yang kedua mengapa terhap pelaku tindak pidana pengeboman ikan ada yang di putus denda dan pemidanaan?,yang ketiga apa akibat hukum terhadap pelaku serta barang bukti? Tujuan yang ingin penulis kaji adalah Untuk mengetahui factor-faktor yang menjadi penyebab terjadinya tindak pidana pengeboman ikan di wilayah pengelolaan perikanan Indonesia, Untuk mengetahui alasan pertimbangan hakim memutus ada yang pemidanaan dan ada yang denda, Untuk mengetahui akibat hukum dari tindak pidana pengeboman ikan terhadap pelaku serta barang bukti. Jenis Metode Penelitian yang penulis gunakan adalah: Jenis Penelitian Normatif dan Sifat Penelitian adalah bersifat deskriptif yakni penulis akan memaparkan secara lengkap, rinci, jelas dan sistematis dalam bentuk karya ilmiah. Bahan hukum yang digunakan adalah bahan hukum primer. Pernelitian ini mengunakan penelitian Hukum Normatif, penelitian ini terdiri dari penelitian terhadap asas-asas hukum, penelitian terhadap sistematika hukum, dan penelitian terhadap taraf sinkronisasi hukum. Dari sifatnya, penelitian ini bersifat deskriptif yakni penulis akan mengkaji dan menganalisis suatu permasalahan hukum yang berkaitan dengan peraturan perundang-undangan, doktrin hukum, dan asas-asas hukum. Dilihat dari topik yang diangkat dalam penelitian ini, maka dalam penelitian ini menempatkan dua variabel penelitian, yaitu: Variabel bebas dan Variabel terikat. Berdasarkan deskripsi penelitian dan permasalahan yang diteliti diperoleh fakta-fakta yang dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut Faktor-faktor penyebab terjadinya tindak pidana pengeboman ikan di wilayah pengeloaan perikanan Indonesia adalah Faktor Ekonomi dan Sosial,Kurangnya penndidikan dan kesadaran, Keterbatasan penegakan hukum, Ketersediaan dan akses ke bahan peledak, Kurangnya alternatif dan dukungan.Terhadap pelaku tindak pidana pengeboman ikan di wilayah pengelolaan perikanan Indonesia ada yang di putus pemidanaan dan ada yang di putus denda, Perbedaan Tingkat kesalahan dan keparahan, Kehadiran atau ketiadaan niat jahat, Kebijakan dan praktik hukum yang berlaku, Riwayat dan status plaku, Upaya restoratif dan kerja sama dengan penegak hukum. Akibat hukum dari tindak pidana pengeboman ikan terhadap pelaku serta barang bukti adalah ,Terhadap Pelaku, Hukuman pidana dan Cacatan kriminal. Terhadap Barang Bukti, Penyitaan dan pemusnahan, Pengelolaan dan keamanan Dampak lingkungan dan kompensasi.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pemidanaan, Sanksi, Pengeboman Ikan, dan Wilayah Pengelolaan Perikanan |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Bertha Ndiy |
Date Deposited: | 12 Jun 2025 05:47 |
Last Modified: | 12 Jun 2025 05:47 |
URI: | http://repo-ukaw.superspace.id/id/eprint/4816 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |