PENGARUH MODAL SENDIRI DAN MODAL PINJAMAN TERHADAP PENINGKATAN PENDAPATAN PADA USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH (UMKM) DI KELURAHAN OESAO

KAPITAN, Yulmi Yakoba (2024) PENGARUH MODAL SENDIRI DAN MODAL PINJAMAN TERHADAP PENINGKATAN PENDAPATAN PADA USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH (UMKM) DI KELURAHAN OESAO. Undergraduate thesis, Artha Wacana Christian University.

[img] Text
COVER.pdf

Download (818kB)
[img] Text
ABSTRAKSI.pdf

Download (11kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (116kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (188kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (155kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (503kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (10kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (7kB)

Abstract

Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) merupakan kegiatan usaha yang mampu memperluas lapangan kerja, memberikan pelayanan ekonomi secara luas kepada masyarakat, berperan dalam proses pemerataan dan peningkatan pendapatan masyarakat, mendorong pertumbuhan ekonomi, dan berperandalam mewujudkan stabilitas nasional. Masyarakat pada umumnya ingin mendapatkan kehidupan yang layak setiap harinya. Masyarakat selalu berusaha mengerjakan pekerjaan yang dapat memenuhi dan mencukupi kehidupan mereka, lapangan kerja yang menjadi wadah bagi penduduk untuk meningkatkan kesejahteraan belum mampu untuk menampung seluruh angkatan kerja yang ada. Banyak usaha mikro dan kecil yang dapat dilakukan untuk meningkatkan pendapatan seperti berdagang, bertani, berternak dan lain-lain. UMKM mempunyai peran penting terhadap pertumbuhan dan pembangunan perekonomian nasional. Terbukti saat di tengah terpaan krisis, sektor bisnis ini tetap berdiri meskipun banyak perusahaan besar mengalami stagnasi bahkan sampai berhenti. Ini karena pendapatan masyarakat menurun saat krisis moneter namun tidak mempengaruhi permintaan barang. Keberadaan UMKM memberikan peran penting yang tidak hanya ditujukan untuk mengurangi masalah kesenjangan antar golongan pendapatan dan antar pelaku usaha, ataupun pengentasan kemiskinan dan penyerapan tenaga kerja. Lebih dari itu pengembangan UMKM mampu memperluas basis ekonomi dan dapat memberikan konstribusi yang signifikan dalam perubahan struktural. Sulitnya mengakses sumber pembiayaan menjadikan pemilik usaha cenderung menggunakan modal sendiri yang terbatas untuk menjalankan usahanya dari pada mengajukan pinjaman ke bank atau lembaga keuangan lainnya, padahal pinjaman atau utang yang diberikan oleh pihak bank atau lembaga keuangan lainya dapat memotivasi pemilik untuk memajukan usaha, ini adanya beban bagi pemilik usaha untuk mengembalikan pinjaman. Pemberian kredit kepada UMKM memiliki pengaruh positif terhadap volume usaha. Kredit yang diterima UMKM digunakan untuk membeli kebutuhan bahan baku dan peralatan produksi Permasalahan yang sering terjadi pada UMKM untuk dapat peningkatan pendapatanya adalah susahnya untuk memperoleh modal, modal sangat diperlukan untuk mendirikan dan menjalankan suatu usaha. Permodalan yang lemah dari masyarakat dapat diartikan sebagai suatu kekurangmampuan dari masyarakat untuk mengelola modal yang sebenarnya sudah ada dalam usahanya. Masyarakat dengan modal kecil ini cenderung menganggap apa yang dimilikinya adalah sesuatu yang biasa secara bebas digunakan. Dalam pengembangan UMKM pendapatan juga bukan sekedar jumlah yang diterima saja, melainkan yang lebih penting cukup atau tidaknya pendapatan tersebut untuk memenuhi kebutuhan hidup masyarakat beserta anggota keluarganya. Masalah yang lain distribusi pendapatan masyarakat yang cenderung belum merata (Amalia, 2018). Dalam dunia usaha, pendapatan selalu diperoleh dalam bentuk nominal uang. Selanjutnya uang tersebut dapat digunakan untuk mengukur sejauh mana pendapatan usaha dalam memperoleh pendapatan dari hasil penjualan dengan mengharap keuntungan sesuai dengan yang dicita-citakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Modal Sendiri Modal Pinjaman Terhadap Peningkatan Pendapatan Pada Usaha Mikro Keci Dan Menengah (UMKM) Di Kelurahan Oesao. Jenis penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif, data yang digunakan adalah data primer dan menggunakan sampel jenuh yaitu 45 sampel pada KSP CU Serviam cabang oesao. Metode pengumpulan data yang digunkakan adalah kuesioner dan dibagikan secara langsung untuk meminimalisir resiko sebagian tidak kembalinya kuesioner. sedangkan metode analisis data yang digunakana adalah analisis linier berganda dengan menggunakan SPSS vs 26. Hasil penelitian menujukkan bahwa modal sendiri berpengaruh terhadap pendapatan UMKM di kelurahan oesao. Hal ini dibuktikan dengan nilai ttabel 5,848. Hasil penelitian kedua modal pinjaman terdapat pengaruh yang UMKM di kelurahan oesao. Hal ini dibuktikan dengan nilai thitung 2,980.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Modal Sendiri, Modal Pinajaman, dan Pendapata.
Subjects: Economic > Accounting
Divisions: Fakultas Ekonomi > Ekonomi Akuntansi
Depositing User: Mr Admin UKAW
Date Deposited: 02 Aug 2024 05:40
Last Modified: 02 Aug 2024 05:40
URI: http://repo-ukaw.superspace.id/id/eprint/4180

Actions (login required)

View Item View Item