KAPITAN, Sandra Beatrix Magdalena (2024) MISI GEREJA DALAM KONTEKS PLURALITAS: Suatu Studi Tentang Misi Paulus Dalam Konteks Pluralitas Dan Relevansinya Bagi Jemaat GMIT Kalvari Maumere. Undergraduate thesis, Artha Wacana Christian University.
![]() |
Text
A. COVER.pdf Download (393kB) |
![]() |
Text
B. ABSTRAK.pdf Download (112kB) |
![]() |
Text
C. PENDAHAULUAN.pdf Download (507kB) |
![]() |
Text
D. BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (412kB) |
![]() |
Text
E. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (496kB) |
![]() |
Text
F. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (368kB) |
![]() |
Text
G. PENUTUP.pdf Download (160kB) |
![]() |
Text
H. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (399kB) |
Abstract
Misi Paulus merupakan misi yang inklusif pada keberagaman dan keadilan. Misi Paulus tidak hanya sebatas memberitakan injil pada orang Yahudi namun juga orang non Yahudi. Pada masanya Paulus memberitakan injil dari kota ke kota sehingga ia menemui keadaan Pluralitas. Paulus nmempunyai caranya tesendiri untuk menghadapi Pluralitas ditengah ia menjalankan misi memberitakan injil dan karya keselamatan Allah. Paulus mengajarkan tentang persatuan bukan saja untuk umat Kristen melainkan untuk setiap orang. Bertolak dari hal ini penulis melakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui bagaimana misi paulus dalam konteks pluralitas dan relevansinya bagi Jemaat GMIT Kalvari Maumere yang berada dalam keadaan pluralitas ditunjukkan dengan keragaman etnis, budaya, bahasa dan agama. Demi mencapai tujuan penelitian penulis melakukan penelitian dengan metode kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian penulis memperoleh gambaran umum Jemaat GMIT Kalvari Maumere dan penulis menemukan berbagai upaya yang dilakukan GMIT Kalvari Maumere melalui program pelayanannya untuk menghadapi keadaan pluralitas, sehingga tidak ada perpecahan antara satu dengan yang lain. Andrew kirk merumuskan 4 aspek kemitraan dalam perjanjian baru yaitu berbagi dalam proyek bersama, berbagi sumber material, berbagi karunia-karunia dan berbagi dalam penderitaan. Dalam menerapkan keempat aspek ini tentu ada tantangan yang ditemukan oleh gereja. Melalui hal ini muncul refleksi teologis tentang bagaimana gereja merangkul dan melibatkan semua pihak untuk tanggungjawab bersama dan saling menghargai agar keharmonisan dan perdamaian terus terjaga, dalam upaya menghadapi pluralitas seperti Paulus yang mengajarkan untuk hidup bersatu, bukan saja untuk sesama umat Kristen melainkan dengan agama lain dan budaya.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Misi Paulus, Konteks Pluralitas, GMIT Kalvari Maumere, Kemitraan |
Subjects: | Theology > Christian Theology |
Divisions: | Fakultas Teologi > Teologi Agama Kristen |
Depositing User: | Mr Admin UKAW |
Date Deposited: | 12 Jun 2024 05:22 |
Last Modified: | 12 Jun 2024 05:22 |
URI: | http://repo-ukaw.superspace.id/id/eprint/3982 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |