UCAPAN SYUKUR ATAS KESELAMATAN ALLAH: Suatu Tinjauan Eksegetis terhadap Kitab Injil Lukas 17:11-19 dan Implikasinya bagi Jemaat GMIT Pohonitas Manulai II Klasis Kota Kupang

ADOE, Calista Permata Alisandra (2024) UCAPAN SYUKUR ATAS KESELAMATAN ALLAH: Suatu Tinjauan Eksegetis terhadap Kitab Injil Lukas 17:11-19 dan Implikasinya bagi Jemaat GMIT Pohonitas Manulai II Klasis Kota Kupang. Undergraduate thesis, Artha Wacana Christian University.

[img] Text
a. COVER.pdf

Download (160kB)
[img] Text
b. ABSTRAK.pdf

Download (40kB)
[img] Text
c. PENDAHULUAN.pdf

Download (134kB)
[img] Text
d. BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (453kB)
[img] Text
e. BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (522kB)
[img] Text
f. BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (167kB)
[img] Text
g. PENUTUP.pdf

Download (38kB)
[img] Text
h. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (111kB)

Abstract

Skripsi dengan judul UCAPAN SYUKUR ATAS KESELAMATAN ALLAH menyoroti mujizat penyembuhan Sepuluh Orang Kusta dan sikap terhadap kesembuhan yang mereka peroleh. Penulis Injil Lukas menekankan bahwa Yesus adalah penggenapan dari semua janji Allah, yang oleh sebab itu hubungan antara orang Yahudi dan orang Kristen menjadi persoalan penting dalam jemaat mula-mula. Selain itu, Injil Lukas ditulis dengan tujuan untuk menyampaikan bahwa kabar baik tentang Yesus berlaku bagi semua orang. Keselamatan yang Allah berikan melalui diri Yesus berlaku untuk semua orang. Tidak memandang siapa dirinya, darimana asalnya, bagaimana kondisi fisiknya (sakit atau sehat). Melalui Lukas 17:11-19, Yesus menunjukkan bahwa Keselamatan yang diberikan berlaku bagi semua orang baik Yahudi maupun Samaria, baik orang kusta maupun orang sehat. Cukup menarik sikap orang Samaria yang sadar atas berkat kesembuhan itu sehingga ia kembali dan mengucap syukur atas keselamatan yang diberika secara gratis oleh Yesus. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode penelitian Pustaka dan melakukan wawancara serta melakukan tafsiran menggunaka metode tafsir secara kritik historis. Ternyata mayoritas jemaat Pohonitas belum sepenuhnya menghadiri kebaktian minggu sebagai kesempatan untuk mengucap syukur. Karena itu tulisan ini memberikan pemahaman tentang makna ucap Syukur atas Keselamatan Allah kepada jemaat. Tafsir atas teks Lukas 17:11-19 memunculkan empat kerygma. Namun, penulis menyoroti dua kerygma penting yang berhubungan dengan penelitian penulis. Pertama, bahwa kasih karunia Allah bersifat universal. Kedua dibutuhkan respon terhadap keselamatan yang Allah berikan.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Ucapan Syukur, Keselamatan Allah, Respon Manusia
Subjects: Theology > Christian Theology
Divisions: Fakultas Teologi > Teologi Agama Kristen
Depositing User: Mr Admin UKAW
Date Deposited: 12 Jun 2024 03:51
Last Modified: 12 Jun 2024 03:51
URI: http://repo-ukaw.superspace.id/id/eprint/3980

Actions (login required)

View Item View Item