BALLO, Syaloom B.A.V. (2024) PEMAHAMAN JEMAAT TENTANG PENYEBAB KERUSAKAN ALAM: Suatu Refleksi Teologis Kristen Terhadap Pemahaman Jemaat Syalom NenasTentang Penyebab Kerusakan Alam Serta Tanggungjawab Iman Untuk Mengatasinya. Undergraduate thesis, Artha Wacana Christian University.
![]() |
Text
a. COVER SYALOM.pdf Download (573kB) |
![]() |
Text
b. ABSTRAK SYALOM.pdf Download (149kB) |
![]() |
Text
c. PENDAHULUAN SYALOM.pdf Download (459kB) |
![]() |
Text
d. BAB I SYALOM.pdf Restricted to Registered users only Download (576kB) |
![]() |
Text
e. BAB II SYALOM.pdf Restricted to Registered users only Download (703kB) |
![]() |
Text
f. BAB III SYALOM.pdf Restricted to Registered users only Download (586kB) |
![]() |
Text
g. PENUTUP SYALOM.pdf Download (342kB) |
![]() |
Text
h. DAFTAR PUSTAKA SYALOM.pdf Download (301kB) |
Abstract
Indonesia adalah negara yang sungguh istimewa karena memiliki letak geografis yang membuatnya kaya dengan berbagai hal yang unik. Indonesia terdiri dari beragam kebudayaan dan alam yang begitu menakjubkan. Berada tepat di daerah ring offire serta terdiri dari ribuan pulau yang merupakan keunggulan serta keunikan yang tidak dimiliki oleh negara lain. Dengan kondisi alam yang unik tersebut, harusnya dapat memanfaatkannya dengan sangat baik. Tapi sayangnya, pemanfaatan alam di Indonesia sendiri berujung dengan eksploitasi. Kegiatan pertambangan dan pembukaan lahan untuk perkebunan sawit merupakan beberapa contoh nyata dari adanya eksploitasi alam di Indonesia. Muara dari semuanya itu adalah rusaknya alam. Berdasarkan hal tersebut kerusakan alam yang terjadi pasti memiliki faktor penyebab, maka dari itu penulis tertarik untuk meneliti faktor-faktor penyebab itu. Mengingat luasnya persoalan yang akan diteliti penulis, maka dalam tulisan ini penulis membatasi pembahasan faktor-faktor penyebab kerusakan alam di sekitar wilayah Desa Nenas khususnya Jemaat GMIT Syalom Nenas, Klasis Mollo Utara dengan menggunakan metode penelitian pustaka dan penelitian lapangan. Dari penelitian pustaka diketahui bahwa antara lain menurut LyynWhiteJr, akar masalah krisis ekologi adalah dogma kristen tentang peran manusia untuk menguasai dan menaklukan alam (Kejadian 1:26 & 28) dan katalisnya adalah perkembangan ilmu dan teknologi. Berdasarkan hasil penelitian lapangan menurut masyarakat penyebab kerusakan alam adalah yang pertama faktor alamiah, yang kedua faktor ulah manusia dan yang ketiga faktor pergeseran makna Uis Pah. Dari faktor-faktor tersebut yang menjadi faktor utama penyebab kerusakan alam adalah pergeseran makna Uis Pah. Refleksi teologis sebagai solusi terhadap masalah tersebut adalah rumusan pengakuan iman GMIT, perumusan dogma tandingan menyorotitanggungjawabimanmanusia untuk menjaga dan memelihara alam (Kejadian 2:15). Peran GMIT sebagai agen pendidikan dan advokasi ditekankan untuk membimbing jemaat dan membangkitkan kesadaran akan pentingnya menjaga kelestarian alam. Program bulan lingkungan hidup di kalender GMIT menjadi simbol komitmen dalam merawat dan menjaga lingkungan. Kesimpulan ini menegaskan perlunya kolaborasi antara masyarakat, gereja, pemerintah, dan organisasi lingkungan dalam menjaga kelestarian alam Desa Nenas.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Desa Nenas, Kerusakan Alam, Faktor Penyebab, Dogma dan Pengakuam Iman GMIT, Menjaga dan Memelihara Alam. |
Subjects: | Theology > Christian Theology |
Divisions: | Fakultas Teologi > Teologi Agama Kristen |
Depositing User: | Mr Admin UKAW |
Date Deposited: | 10 Jun 2024 04:46 |
Last Modified: | 10 Jun 2024 04:46 |
URI: | http://repo-ukaw.superspace.id/id/eprint/3964 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |