ANALISIS KONDISI BIOEKOLOGI LOKASI BUDIDAYA RUMPUT LAUT DI PERAIRAN WARAMBADI KECAMATAN PAHUNGA LODU KABUPATEN SUMBA TIMUR

RAGOWINO, Antonius Rizki (2024) ANALISIS KONDISI BIOEKOLOGI LOKASI BUDIDAYA RUMPUT LAUT DI PERAIRAN WARAMBADI KECAMATAN PAHUNGA LODU KABUPATEN SUMBA TIMUR. Undergraduate thesis, Artha Wacana Christian University.

[img] Text
01 COVER.pdf

Download (745kB)
[img] Text
02 RINGKASAN.pdf

Download (13kB)
[img] Text
03 BAB I.pdf

Download (31kB)
[img] Text
04 BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (84kB)
[img] Text
05 BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (219kB)
[img] Text
06 BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (730kB)
[img] Text
07 BAB V.pdf

Download (28kB)
[img] Text
08 DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (54kB)

Abstract

Bioekologi merupakan salah satu faktor yang cukup besar pengaruhnya terhadap pertumbuhan rumput laut. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis kondisi bioekologi lokasi budidaya rumput laut Kappahycus alvarezii yang dibudidaya di Perairan Warambadi Kecamatan Pahunga Lodu Kabupaten Sumba Timur. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Maret- April 2023, di Pantai Perairan Warambadi Kecamatan Pahunga Lodu Kabupaten Sumba Timur. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan melakukan observasi dan pengukuran langsung di lapangan. Penganmbilan sampel echinodermata menggunakan metode belt transek. Untuk memperoleh data lamun sebagai objek penelitian digunakan metode transek kuadran. Metode pengambilan sampel makroalga menggunakan metode garis transek (line transect) dengan teknik sampling kuadran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelimpahan jenis dan relatif echinodermata tertinggi adalah ditemukan pada jenis Holothuria edulis yang memiliki nilai kelimpahan 0.015 ind/m², 40.00%, sedangkan kelimpahan jenis dan relatif terendah adalah jenis Holothuria scabra, Ophioneresis reticulate, Protoreaster nodosus dengan jumlah nilai kelimpahan yaitu 0.005 ind/m2, 12.73%. Perhitungan indeks keanekaragaman, keseragaman, dominasi echinodermata tetinggi sebesar 0.65, 0.92, 0.26. Kepadatan jenis dan relatif makroalga tertinggi adalah jenis Caulerpa racemosa dengan nilai kepadatan yaitu 5.20 Ind/m2, 27.66%. Sedangkan kepadatan jenis dan relatif terendah adalah jenis Ceratodictyon spongiosum dengan nilai kepadatan yaitu 0.03 Ind/m2, 0.18%. Indeks keanekaragaman,keseragaman, dominasi makroalga tertinggi sebesar 1,047, 0,805, 1,129. Nilai kerapatan jenis dan kerapatan relatif lamun tertinggi adalah jenis Enhalus acoroides dengan nilai 51,67, 34,44 Sedangkan nilai kerapatan jenis dan kerapatan relatif terendah adalah jenis Halophila ovalis dengan nilai yaitu 22,5, 15,00.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Bioekologi, echinodermata, makroalga, lamun, Perairan Warambadi.
Subjects: T Technology > Aquatic resource management
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumber Daya Perairan
Depositing User: Mr Admin UKAW
Date Deposited: 13 May 2024 03:43
Last Modified: 13 May 2024 03:43
URI: http://repo-ukaw.superspace.id/id/eprint/3695

Actions (login required)

View Item View Item