TANEO, Rolin F. S. (2022) STUDI MENGENAI NILAI - NILAI LUHUR DALAM PEMIKIRAN FRIEDRICH NIETZSCHE TENTANG UBERMENSCH DAN MANFAATNYA BAGI PENGENTASAN KEMISKINAN DI NTT. Undergraduate thesis, Artha Wacana Christian University.
![]() |
Text
ABSTRAK.pdf Download (56kB) |
![]() |
Text
BAB 1.pdf Download (114kB) |
![]() |
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (140kB) |
![]() |
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (84kB) |
![]() |
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (165kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Download (70kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (90kB) |
Abstract
Kemiskinan di NTT merupakan masalah kehidupan yang terus-menerus mengintai kehidupan masyarakat NTT. Rasa-rasanya kemiskinan sulit untuk diberantaskan. Pemerintah, masyarakat, serta gereja senantiasa bekerja sepanjang waktu untuk memutuskan mata rantai kemiskinan tetapi hasil yang didapat tak kunjung memuaskan. Untuk turut memberi tawaran atas masalah ini, maka tulisan ini ditulis dengan maksud menunjukkan sejauh mana pemikiran Nietzsche tentang Ubermensch bisa memberi sumbangan bagi upaya masyarakat NTT memberantas kemiskinan. Karena itu, tulisan ini menggunakan metode deskriptif-analitis dengan memeriksa terlebih dahulu sumber- sumber pustaka, baik itu berupa karya tulis ilmiah maupun berita-berita yang dimuat dalam media masa. Berdasarkan hasil penelusuran literatur tersebut, maka Ubermensch dimaknai sebagai manusia yang sungguh-sungguh mencintai kehidupan di bumi, dengan segala baik-buruknya. Hanya saja, ketika ingin menjadi sosok manusia tangguh, maka seseorang harus berani melepaskan apa yang diyakininya termasuk di dalamnya kepercayaan terhadap Tuhan. Konsep Ubermensch ini menjadi relevan dalam konteks NTT, dalam artian bahwa NTT selama ini dikenal sebagai salah satu provinsi termiskin di Indonesia. Tentu kenyataan ini adalah sesuatu yang memilukan. Beragam cara sudah dilakukan oleh gereja, maupun pemerintah namun hasilnya kelihatannya nihil. Karena itu, di samping gereja, pemerintah, dan masyarakat bekerja memerangi kemiskinan, tulisan ini diharapkan juga dapat menjadi salah satu tawaran untuk dipertimbangkan guna diterapkan dalam konteks NTT. Melalui tulisan ini, pada akhirnya diharapkan agar penerapan konsep Ubermnesch dalam konteks NTT harus dilihat secara positif sekaligus kritis. Masyarakat NTT tidak juga harus meniadakan keyakinan mereka yang religius untuk bisa menerapkan tawaran dari tulisan ini. Malah sebaliknya, inilah saatnya masyarakat NTT harus memahami bahwa potensi manusia NTT itu luar biasa, dan karena itu jika diperhatikan secara serius pembangunan sumber daya manusianya maka ada harapan bahwa suatu waktu masyarakat NTT bisa keluar dari kemiskinan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Nietzsche, Ubermensch, Kemiskinan, NTT, Gereja, Pemerintah |
Subjects: | Theology > Christian Theology |
Divisions: | Fakultas Teologi > Teologi Agama Kristen |
Depositing User: | Mr Admin UKAW |
Date Deposited: | 27 Jan 2023 03:27 |
Last Modified: | 27 Jan 2023 03:27 |
URI: | http://repo-ukaw.superspace.id/id/eprint/1699 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |